Kehadiran seorang bayi di tengah-tengah keluarga mampu membuat suasana rumah menjadi hangat dan menyenangkan , namun ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dan kita cermati dalam memahami cara perawatan bayi gres lahir serta apa saja yang harus dilakukan ibu dan ayah dalam upaya menunjukkan rasa aman dan nyaman bagi bayi. Bagi orang renta yang sudah berpengalan memiliki banyak anak mungkin sudah tidak mengalami kesulitan dalam merawat bayi mereka , lain halnya bagi para orang renta pemula yang beru pertama kali memiliki bayi.
Kehadiran si buah hati ditengah - tengah keluarga akan menjadikan suasana rumah lebih hangat dan terasa menyenangkan , apalagi kalau bayi yang yang gres dilahirkan merupakan anak pertama tentu akan menjadi moment yang paling berharga didalam hidup berumah tangga.
Untuk melengkapi kebahagiaan tersebut perllu pula kita memahami dan mencermati tips merawat bayi yang gres lahir , walaupun mungkin Anda sebagai orang renta tidak mengatasinya secara pribadi karena pekerjaan ini telah Anda berdua percayakan kepada perawat bayi ataupun dukun bayi yang berpengalaman. namun diantara semua pekerjaan tersebut tentu ada kewajiban dari orang renta khususnya sang ibu yang tidak dapat diwakilkan oleh orang lain , misalnya saja menyusui ASI pada sang bayi.
Berikut beberapa tips merawat bayi gres lahir :
Memberikan ASI pada Bayi
ASI ialah asupan utama bagi bayi yang gres lahir , dengan menunjukkan ASI sangat baik untuk perkembangan bayi anda kelak , terutama ASI pertama karena mengandung kolostrum berisi anti body yang sangat berkhasiat meningkatkan kekebalan badan bayi Anda. Berilkanlah ASI sesering mungkin , hal ini juga sangat baik guna menghindari gejala kuning pada badan bayi.
Perawatan Bayi Dengan di Bedong
Pada umumnya para ibu di Indonesia memiliki kebiasaan membedong bayi , dengan alasan biar badan bayi nantinya akan lebih berpengaruh , pertumbuhan kaki bayi tidak bengkok , membedong bayi dengan membungkusnya menggunakan kain dilakukan juga karena orang renta merasa cemas apabila melihat bayinya mengalami gerakan reflek menyerupai terkejut , dalam bahasa medis hal ini disebut sebagai "hynogogic startles". namun apakah perlu untuk melaksanakan hal itu? Pendapat beberapa dokter seorang mahir anak justru membedong bayi yang beru lahir tidak disarankan , karena menurut penelitian selain dapat mengganggu rangsangan gerak motorik pada sang bayi , membedong bayi juga dapat menimbulkan sang bayi mengalami kegerahan , sehingga bayi akan menjadi rewel dan sering menangis
Bayi yang gres lahir memang sangat membutuhkan kehangatan , akan tetapi bukan dengan cara membungkusnya rapat-rapat menggunakan kain bedong. Apabbila Anda bermaksud memberi kehangatan pada bayi Anda , sebaiknya gunakanlah lipatan kain dengan balutan yang terlalu kencang. Cara yang disarankan ialah lebih baik Anda sering membebaskan bayi dari kain bedongan sehingga bayi Anda mampu bergerak bebas.
Gerakan refleks menyerupai terkejut yang terjadi pada bayi biasanya terlihat pada adegan tangan dan kaki bayi menyerupai mengalami kejang dan terlihat gemetar namun gerakan ini terjadi hanya dalam beberapa detik. Kejadian ini merupakan hal yang normal serta akan menghilang dengan sendiri pada ketika bayi memasuki usia tiga bulan. Untuk mengatasi gerakan reflek ini Ibu dapat mengatasinya dengan memeluknya sehingga akan menunjukkan rasa hangat dan yaman , atau dengan meletakkan telapak tangan ibu pada dada sang bayi secara lembut bila si kecil terkejut karena mendengar bunyi yang keras , perbaikilah posisi tidurnya biar ia merasa lebih nyaman. Sebagian besar ibu meungkin memiliki anggapan khawatir kalau kaki bayinya akan bengkok. Anda tidak perlu khawatir karena bayi yang gres lahir memang memiliki bentuk kaki yang bentuknya cenderung terlihat bengkok dan menekuk.
Posisi kaki sang bayi memang belum mampu lurus sebagaimana orang yang telah tumbuh lebih cukup umur , hal ini karena masih terbawa dari posisi bayi ketika masih didalam kandungan. Namun secara perlahan dan bertahap , posisi kaki bayi ini nantinya akan menjadi normal. Kecuali kalau memang bayi Anda memiliki kelainan bentuk tulang ketika dilahirkan , tentu dokter atau bidan yang membantu proses persalinan ibu akan menginformasikan cara perawatan lebih lanjut.
Merawat Tali Pusar
Perawatan tali pusar bayi sekarang ini tidaklah sesulit dahulu , karena perkembangan dunia kedokteran yang semakin banyak melaksanakan penelitian dan inovasi di dunia kesehatan. perawatan pada tali pusar bayi cukup dilakukan dengan menjaganya biar tetap kering dan menghindarkan dari benda - benda absurd yang mampu menimbulkan ancaman bagi sang bayi , tahap ini dilakukan hingga memasuki hari ke 7 atau lebih , dan tali pusar bayi akan terlepas dengan sendirinya.
Perawatan tali pusar yang disarankan ialah , sebaiknya tali pusar bayi dibiarkan terbuka tanpa dibalut kain kassa , Anda cukup mengolesinya dengan alkohol ketika masih berada di rumah sakit. Kemudian ketika Anda sudah berada dirumah , setiap kali mandi tali pusar bayi dibersihkan dengan disabuni secara perlahan dan hati-hati hingga bersih.
Walaupun begitu Anda sebagai orang renta harus selalu memperhatikan perawatan pada tali pusar bayi ini jangan hingga timbul anyir dan berwarna kemerahan karena mampu saja tali pusar bayi mengalami bisul , apabila hal ini terjadi segeralah bawa ke dokter untuk konsultasi dan perawatannya.
Mengganti Popok dan Pakain bayi
Anda juga perlu memperhatikan untuk mengganti pakaian serta popok bayi kalau lembap yang disebabkan oleh kencing bayi maupun karena BAB bayi Anda juga keringat si kecil , Popok yang lembap apabila terlalu lama dibiarkan akan menimbulkan iritasi pada kulit bayi untuk mengatasi ruam pada badan bayi yang terjadi karena popok lembap tersebut Anda mampu menggunakan baby lotions yang telah teruji secara klinis. Kemudian jangan terlalu sering untuk memakaikan popok pada bayi anda , sesekali juga bebaskan bayi Anda tanpa menggunakan popok sehingga pori-pori kulit tubuhnya dapat mampu menyerap oksigen.
Sebaiknya , anda memilih popok kain untuk bayi yang terbuat dari materi katun yang lembut. Namun kalau terpaksa Anda dapat menggunakan pampers ketika berpergian , dan sering-sering untuk memperhatikan kondisi pampers gantilah setiap popok bayi basah. Penggunaan popok kain disamping karena ramah lingkungan , popok bayi juga aman untuk badan bayi , karena Bayi Anda akan terhindar dari resiko alergi dan infeksi serta ruam popok.
Memandikan dan Memijat Bayi Setelah Mandi
Dalam memandikan bayi yang gres lahir , frekuensi yang disarankan ialah memandikannya 2 kali sehari yakni pagi dan sore hari , tentunya dengan memakai sabun dan shampo bayi tidak perih di mata serta lembut untuk kulit bayi. Kegiatan memandikan bayi ini akan membuat bayi merasa damai dan menimbulkan rasa nyaman pada tubuhnya , sehingga bayi Anda pun dapat tidur tanpa mencicipi gelisah akhir rasa gerah. Selain itu memijat bayi setelah Anda memandikannya juga sangat baik karena sentuhan kasih sayang yang Ibu berikan menimbulkan ketenangan serta memberi rasa aman pada bayi.
Penggunaan bedak pada bayi gres lahir.
Sebaiknya anda jangan menunjukkan bedak tabur pada seluruh badan bayi gres lahir sesaat setelah mandi. Karena mampu menimbulkan resiko bayi akan mengrhirup serbuk dari bedak tabur tersebut sehingga mampu berakibat masuk kedalam paru -paru dan mengganggu pernafasan pada bayi. Jika memang Anda ingin memberinya bedak , sebaiknya gunakanlah bedak padat dengan spon yang lembut. Kemudian anda cukup mengusapnya secara tipis di tempat sekitar lipatan paha , lipatan bawah lutut , ketiak , dan leher bayi.
Jaga kebersihan ketika bayi mandi dengan menyabuni tempat ketiak dan lipatan leher dengan cermat. Akan lebih baik kalau bayi setiap final mandi kulit bayi tidak diberi bedak tabur atau talk sama sekali. Perawatan bayi usai buang air kecil dan buang air besar dengan menabur bedak di pantat atau alat kelamin tidak direkomendasikan lagi. Menabur bedak justru akan menumpuk kotoran pada tempat alat kelamin bayi dan mudah terjadi lecet atau iritasi. Pori-pori kulit bayi masih sangat sensitif dan perlu sirkulasi udara terutama di tempat pantat dan alat kelamin yang tertutup. Setiap bayi buang air kecil atau buang air besar cukup bersihkan dengan kapas yang dibasahi air hangat dan keringkan dengan handuk lembut.
Selamat menjalani tugas menjadi ibu baru.